PT Equityworld | IHSG Fluktuaktif Jelang Libur Kemerdekaan, Investor Asing Lepas Saham ADRO hingga B

PT Equityworld | Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bergerak fluktuaktif pada perdagangan saham Senin (16/8/2021). IHSG sempat berada di zona hijau, berbalik arah ke zona merah dan investor asing beli saham di pasar regular.

Pada pra pembukaan perdagangan, IHSG naik tipis 0,09 persen ke posisi 6.144,94. Pada pukul 09.00 WIB, IHSG menguat 0,01 persen ke posisi 6.140. Indeks LQ45 tergelincir 0,39 persen. Seluruh indeks saham acuan kompak tertekan.

Rupiah Senin Pagi Flat ke Sekitar Rp14.385/USD; Dollar di Asia Turun Ditekan Merosotnya Sentimen Konsumen AS | PT Equityworld

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 6.147.30 dan terendah 6.099,85. Sebanyak 205 saham melemah sehingga menekan IHSG. 163 saham menguat dan 186 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 153.611 kali dengan volume perdagangan 3,2 miliar saham. Nilai transaksi harian Rp 1,4 triliun. Investor asing beli saham Rp 111,48 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah berada di kisaran Rp 14.372.

Sebagian besar sektor saham tertekan. Sektor saham IDXenergy naik 0,53 persen di antara sektor saham lainnya yang melemah. Indeks sektoral IDXtransportasi tergelincir 0,84 persen, indeks sektor saham IDXbasic susut 0,67 persen dan IDXtechno merosot 0,76 persen.

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

-Saham REAL naik 28 persen

-Saham INCF naik 27,18 persen

-Saham PTIS naik 24,84 persen

-Saham DIGI naik 24,39 persen

-Saham AGAR naik 20,76 persen

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

-Saham BEBS turun 6,99 persen

-Saham WEHA turun 6,93 persen

-Saham TECH turun 6,93 persen

-Saham BNBA turun 6,91 persen

-Saham BABP turun 6,90 persen

Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:

-Saham BUKA senilai Rp 190,7 miliar

-Saham BBRI senilai Rp 4,1 miliar

-Saham PRDA senilai Rp 3 miliar

-Saham EXCL senilai Rp 2,4 miliar

-Saham BGTG senilai Rp 2,4 miliar

Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:

-Saham ADRO senilai Rp 7,1 miliar

-Saham DMMX senilai Rp 6,7 miliar

-Saham BBCA senilai Rp 4,7 miliar

-Saham INKP senilai Rp 3 miliar

-Saham BBNI senilai Rp 3 miliar

Bursa saham Asia cenderung melemah. Indeks Hang Seng turun 1,03 persen, indeks Jepang Nikkei susut 1,86 persen, indeks Singapura melemah 0,52 persen dan indeks Taiwan merosot 0,75 persen. Indeks Shanghai naik 0,12 persen.