top of page

Equityworld Futures | Bursa Asia Mixed karena Investor Pertimbangkan Kemunduran Vaksin J&J

Equityworld Futures | Bursa Asia Mixed karena Investor Pertimbangkan Kemunduran Vaksin J&J


Equityworld Futures| Bursa Asia Pasifik beragam (mixed) pada perdagangan Rabu pagi (14/3/2021) karena investor mempertimbangkan kemunduran vaksinasi Covid-19.


Di Jepang, Nikkei 225 turun 0,35% di awal perdagangan, sedangkan indeks Topix melemah 0,39%. Kospi Korea Selatan naik 0,19%. Di Australia, S&P/ASX 200 bertambah 0,21%. Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik diperdagangkan 0,14% lebih tinggi.


Investor mengamati reaksi pasar terhadap pengumuman BPOM AS (Food and Drug Administration/FDA) Selasa (13/4/2021) yang meminta negara bagian sementara waktu menghentikan penggunaan vaksin Covid-19 Johnson & Johnson (J&J) setelah enam wanita di negara itu mengalami pembekuan darah langka. Lebih dari 6,8 juta dosis vaksin J&J telah diberikan di AS hingga saat ini.


Sementara itu, Moderna mengatakan Selasa bahwa vaksin Covid-19 lebih dari 90% efektif melindungi terhadap Covid-19 dan 95% efektif melawan penyakit parah hingga 6 bulan setelah dosis kedua.


Secara global, ada 137 juta kasus infeksi Covid-19 dengan jumlah kematian 2,9 juta, menurut data yang dikumpulkan oleh Universitas Johns Hopkins.






Semalam di Wall Street, S&P 500 capai level tertinggi baru menguat 0,33% menjadi 4.141,59, sementara Nasdaq Composite melonjak 1,05% di 13.996,10. Dow Jones Industrial Average turun 68,13 poin menjadi 33.677,27.


Mata uang dan minyak

Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap sekeranjang rekan-rekannya, berada di 91,79 dari atas 92. Yen Jepang diperdagangkan pada 108,85 per dolar, lebih kuat dari level di atas 109,5 melawan greenback yang terlihat kemarin. Dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7648, di atas level di bawah US$ 0,762 awal pekan ini.


Harga minyak naik pada pagi ini di perdagangan Asia. Patokan internasional minyak mentah berjangka Brent naik 0,5% menjadi US$ 63,99 per barel dan minyak mentah berjangka AS menguat 0,53% menjadi US$ 60,50 per barel.

Comments


bottom of page