top of page

Equity World | Pembukaan Pasar Minyak di Asia: WTI Melonjak USD20, Tapi Masih di Bawah Nol

Equity World | Pembukaan Pasar Minyak di Asia: WTI Melonjak USD20, Tapi Masih di Bawah Nol. Equity World | Minyak mentah AS melonjak lebih dari USD20 per barel, Selasa pagi, tetapi masih diperdagangkan di bawah USD0 setelah terjun ke wilayah negatif untuk pertama kalinya dalam sejarah, terseret oleh kelebihan pasokan dan kejatuhan permintaan akibat pandemi virus korona. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman Mei, patokan Amerika Serikat, melesat USD21,96 menjadi minus USD15,67 per barel pada pukul 05.14 WIB, setelah ditutup -USD37,63 per barel di sesi sebelumnya, demikian laporan Reuters , di Seoul, Selasa (21/4). Kontrak Mei berakhir Selasa, sementara kontrak Juni, yang lebih aktif diperdagangkan, naik 51 sen, atau 2,5%, menjadi USD20,94 per barel. Harga minyak berada di bawah tekanan karena pembatasan perjalanan dan penguncian untuk menahan penyebaran virus korona menekan permintaan bahan bakar global, membuat pasokan minyak mentah sangat sulit menemukan tempat untuk menyimpan dengan permintaan anjlok 30% di seluruh dunia. Bursa Asia Melemah Setelah Harga Minyak AS Negatif | Equity World Pusat penyimpanan utama AS di Cushing, Oklahoma, titik pengiriman untuk kontrak WTI, diperkirakan terisi penuh dalam hitungan minggu. "Dengan pengisian fasilitas penyimpanan sangat cepat, terutama di hub WTI, Cushing, ada kekhawatiran tidak ada tempat untuk menyimpannya," kata ANZ Research. Dihadapkan dengan kekenyangan pasokan, Organisasi Negara Eksportir Minyak ( OPEC ) dan sekutunya termasuk Rusia, yang dikenal sebagai OPEC +, sepakat untuk memangkas produksi sebesar 9,7 juta barel per hari, tetapi itu akan berlangsung mulai Mei. "Bahkan perjanjian pasokan OPEC + tidak mungkin akan membendung aliran penjualan dalam jangka pendek," kata ANZ Research.

bottom of page