PT Equity World | Sempat Hijau, Bursa Asia Ditutup Merah Membara karena Corona

PT Equity World | Sempat Hijau, Bursa Asia Ditutup Merah Membara karena Corona PT Equity World | Pasar saham Asia perdagangan Rabu (18/3/2020) mayoritas ditutup di zona merah, karena pandemi virus corona (COVID-19) membuat investor resah dengan kemungkinan terburuk terjadi resesi global. Ketika kekhawatiran resesi meningkat, investor mengabaikan berita bahwa pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan paket stimulus fiskal lebih dari US$ 1 triliun untuk memerangi wabah virus corona. Hasilnya bursa saham Asia jeblok lagi. Indeks Shanghai Composite China turun 50,88 poin (-1,83%) menjadi 2.728,76 setelah Goldman Sachs memangkas estimasi pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) kuartal pertama China berkontraksi 9%, dari perkiraan sebelumnya untuk pertumbuhan 2,5%. Saham Jepang Nikkei 225 berakhir turun 284,98 poin (-1,68%) pada 16.726,55, level terendah baru tiga tahun. Indeks Topix yang lebih luas melawan tren yang naik 0,19% pada 1.270,84 setelah rilis data neraca perdagangan bulan Februari yang optimis. Saham blue chip SoftBank jatuh 10,9% dan Fast Retailing kehilangan 6,6%. Perusahaan minyak Inpex turun 4,7% dan Japan Petroleum anjlok 9,1%. Bursa Asia Kebakaran, Kospi Jatuh 8% hingga IHSG Anjlok 5% | PT Equity World Sementara saham Korea Selatan harus rela ditutup di zona merah, meskipun sempat di zona hijau. Investor asing melakukan jual bersih di bursa saham negeri gingsen tersebut. Indeks Kospi merosot 81,24 poin (-4,86%) menjadi 1.591,20. Bursa saham Australia (S&P/ASX 200) juga ditutup turun 6,43% ke 4.953,20, dengan saham sektor pertambangan penambang BHP, Rio Tinto dan Fortescue Metals Group turun 3%-4%. Sementara indeks Hang Seng Hongkong turun 4,18% menjadi 22.291,82, saham Shanghai (SSEC) anjlok 1.83% pada 2.728,76 dan FTSE Straits Times Singapore (STI) ambles 1,26% ke 2.423,58.