PT Equityworld | Suhu Timur Tengah Mereda Sesaat, Wall Street Dibuka Menghijau
PT Equityworld | Suhu Timur Tengah Mereda Sesaat, Wall Street Dibuka Menghijau PT Equityworld | Bursa saham Amerika Serikat (AS) dibuka melonjak pada perdagangan Kamis (09/01/2019) menyusul de-eskalasi ketegangan antara Iran dan AS untuk sementara waktu. Indeks Dow Jones Industrial Average melesat 156 poin (0,5%) pada pembukaan perdagangan pukul 08:30 waktu setempat (21:30 WIB), tetapi 20 menit kemudian surut menjadi 115,2 poin (0,4%) ke 28.860,28. Indeks Nasdaq naik 65,1 poin (0,7%) ke 9.193,72 dan S&P 500 bertambah 12,8 poin (0,4%) ke 3.265,68. Saham AMD melesat lebih dari 2% setelah analis Mizuho Securities menaikkan rekomendasinya menjadi beli, dari semula netral, menyusul potensi besarnya pasar server tahun ini. Rekomendasi sama diberikan oleh Bank of America untuk saham Goldman Sachs yang pada pagi waktu setempat melonjak lebih dari 1,5%. "Kami meragukan akan ada efek yang berlangsung lama terhadap arah pasar, kecuali persoalan sekarang berkembang melampaui kondisi hari ini," tutur chairman dan CEO Marketfield Asset Management Michael Shaoul, dalam laporan risetnya, sebagaimana dikutip CNBC International. Investor kembali bernyali memburu aset berisiko seperti saham setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan tak akan membalas hujan rudal Iran terhadap pangkalan militernya di Irak, dan bahkan membuka ruang negosiasi dengan Negeri Persia tersebut. PT Equityworld AS-China meneken kesepakatan pekan depan, bursa Asia menghijau | PT Equityworld Pernyataan tersebut, bersamaan dengan fakta bawa tidak ada korban jiwa akibat serangan tersebut, cukup untuk menenangkan investor. Demikian juga dengan kekhawatiran bahwa harga minyak mentah dunia akan melonjak. Di pasar berjangka, minyak mentah diperdagangkan di bawah level psikologis US$ 60 per barel, setelah sempat menyentuh US$ 65 per barel. Aksi buru aset aman (safe haven) seperti emas dan obligasi pemerintah AS juga terhenti. Optimisme pelaku pasar juga diperkuat oleh rilis data tenaga kerja yang kuat. Klaim asuransi pengangguran mingguan berkurang sebesar 9.000 menjadi 214.000, dari angka sebelumnya 223.000. Realisasi itu jauh lebih baik dari ekspektasi pasar sebesar 220.000.