Equityworld Futures | Menanti Kinerja Kuartal I, Wall Street Diprediksi Melemah
Equityworld Futures | Menanti Kinerja Kuartal I, Wall Street Diprediksi Melemah Equityworld Futures | Wall Street diprediksi dibuka melemah pada perdagangan hari Senin (8/4/2019). Berdasarkan kontrak futures, indeks Dow Jones dan S&P 500 mengimplikasikan penurunan masing-masing sebesar 75 dan 3,5 poin. Adapun indeks Nasdaq Composite diimplikasikan turun sebesar 6,75 poin. Pelemahan Wall Street yang diimplikasikan terjadi pada hari ini sebagai akibat dari sejumlah emiten utama yang diprediksi akan memiliki kinerja kurang memuaskan. Pada hari Jumat (5/4/2019) setelah pasar tutup, produsen pesawat asal AS, Boeing mengumumkan akan memangkas produksi seri 747 dari 52/bulan menjadi 42/bulan. Rencana produksi tersebut dilakukan setelah dua kecelakaan mematikan terjadi pada dua pesawat seri 737-MAX. Melansir Reuters, saham Boeing sudah anjlok sekitar 2,7% dalam perdagangan pra-pasar. Tak berhenti sampai di situ, kinerja saham Boeing juga ikut menarik ke bawah sejumlah perusahaan yang menjadi pemasok komponen pesawat. Tercatat saham Meggitt, Melrose, dan Safran turun pada kisaran 1-2,5% pada perdagangan pra-pasar. Pasalnya jika Boeing memangkas produksi, sudah tentu permintaan kepada pemasok komponen pesawat juga akan turun. "Bila pemangkasan produksi [Boeing] berlanjut hingga September 2019, pendapatan Meggitt berpotensi turun sebesar US$ 8,52 juta," ujar analis Jefferies dalam sebuah catatan, mengutip Reuters. Selain itu musim rilis laporan keuangan kuartal I-2019 sejumlah emiten Wall Street juga akan dimulai. Analis memperkirakan adanya penurunan pendapatan hingga 2,2% sejumlah bank besar pada kuartal I-2019. Hal tersebut didasari pada keputusan Bank Sentral Amerika Serikat (AS), The Fed untuk tetap bersabar dalam menaikkan suku bunga di tahun ini. Kala suku bunga tidak naik, maka margin bunga bersih (net interest margin/NIM) yang menjadi indikator kinerja perbankan juga sulit untuk naik. "Suku bunga yang datar bukan berita bagus untuk interest margin perbankan. Tak heran analis menurunkan perkiraan pendapatan," ujar Chuck Carlson, CEO Horizon Investment, mengutip Reuters. Wall Street bervariasi di tengah saham terkait pesawat yang suram | Equityworld Futures Equityworld Futures Investor juga tengah menantikan rilis data pesanan pabrik AS periode Februari yang akan dibacakan pada pukul 21:00 WIB. Konsensus yang dihimpun Reuters memprediksi adanya kontraksi sebesar 0,6% dibanding bulan sebelumnya. Bila ternyata kontraksinya lebih dalam, maka investor memiliki peluang untuk semakin angkat kaki dari pasar saham AS. Sebab, sinyal perlambatan ekonomi baru bukanlah suatu pertanda potensi keuntungan. Pelaku pasar juga masih menantikan rilis notulensi (minutes of meeting/MoM) rapat The Fed edisi Maret 2019. Rilis data tenaga kerja AS yang cukup gemilang pekan lalu membuat pelaku pasar menaruh harapan sikap kalem (dovish) The Fed dapat berkurang.
